Recent Post Ξ

Posted by : Rinaldo Juni 08, 2015

                                                      Guru Cantik Killer

Halo Vroh~~
Kali ini ane mw share pengalaman ane yang udah lama ane buat, tapi di blog ane yang lain. blog yg gak mutu, jadi ini waktu tahun 2014, udah lama lah, dan kata2 nya pun masih labil :v
Langsung aja di baca vroh, maaf kalo ada kata al4y :*
 
 

Ketemu lagi bung, sama Ane :3
Mudah mudahan #elu-elu semua gk bosan liat postingan ane yang bosenin gak berbobot bagus ini #PeDeOverdosis

Sesuai dengan judul, apakah kalian punya guru killer di sekolah ??? ane rasa setiap sekolah setidaknya punya guru killer disekolah. Eittss, tunggu dulu, yang ane maksud guru killer ini bukan pembunuh ya, melainkan guru yang pemarah, sensitif, kejam, gk punya hati emosional, gampang emosi (sengaja diulang biar tambah panjang postingan ane :v) dan sebagainya.

Ane bingung, entah kenapa guru guru tersebut sering dibilang sebagai guru killer di kalangan siswa, entah kenapa guru tersebut tidak merasa tersindir waktu dibilang sebagai guru killer (mungkin dia belum tau). Ane rasa, guru killer itu ada, karna mungkin mereka itu dulunya adalah seorang guru yang sangat baik hati, tidak sombong, rajin menabung penyayang, mudah akrab dengan murid, dan tidak pemarah, tetapi, karna mereka punya sikap seperti itu, ada segelintir orang yang merendahkan guru tersebut dan seenaknya saja waktu dalam pelajaran guru tersebut. Dan semenjak itu sering terjadi, guru tersebut merasa harga dirinya itu diinjak injak oleh muridnya karena muridnya tidak mengacuhkan guru tersebut dan seenaknya, dan guru tersebut menjadi killer (pemarah, sensitif, kejam, emosional) dan menjadi orang yang ditakuti sehingga murid2 nya gk berani lagi melawan guru tersebut.

Karena mempunyai sifat Killer, guru tersebut merasa kalo murid2 nya gk berani melawan dan ingin belajar bersungguh sungguh waktu pelajaran guru tersebut. Dan mungkin semenjak itu lah, guru guru killer ingin menjadi Killer agar murid2 nya tidak melawan pada guru dan belajar dengan sungguh sungguh.
Hahahah, mungkin itu yang membuat kenapa seorang guru bisa menjadi Killer Versi Ane (ane buatnya juga ngasal) :3

Oiiya, ane juga punya pengalam bareng guru killer (ini bukan pengalaman yang menyenangkan loh, tetapi pengalaman yang.......) baca aja ceritanya sendiri :v

Pada suatu hari, ane waktu itu di selokan sekolah, kejadian ini waktu tahun 2013 dan ane sedang ujian Mid Semester 1. Waktu itu hari jum’at, dan daftar ujian nya adalah Matematika dan Geografi, waktu ujian Matematika, ane kesulitan menjawab soalnya, jadi ane lihat jimat kiri kanan dan tanya sana tanya sini, untung pengawas nya itu gk Killer, jadi untung teman ane baik ngasih rumus dan hanya sedikit soal yang gk kejawab (soalnya esai semua) *MeGusta*

Dan sesuatu yang tidak ane inginkan pun terjadi, setelah selesai waktu ujian Matematika, lalu istirahat, setelah istirahat langsung masuk untuk mata ujian yang kedua yaitu Geografi, ternyata yang mengawas ane ruang itu adalah seorang guru killer, dari penampilannya biasa aja, seperti ibu guru yang baik hati dan penyayang, tapi ternyata ane salah #holy****

Karena udah tw itu adalah guru killer (teman ane yang kasih tw), ane gk berani buat bergerak ngelirik ke sana dan kemari, ane hanya terdiam di bangku tempat ane duduk, semua teman se ruang ane juga diam aja, setelah beberapa menit, ane masih belum juga dapat mengisi satu soal dari 10 soal (karena malamnya ane belajar matematika 85% dan Geografi 15%) ane mutusin buat bertanya sama temen ane yang di belakang ane, akhirnya terjawab juga 2 soal dari 10 soal (soal nya emang 10, tapi anak-anaknya yg banyak,) ane frustasi karena masih 2 soal yang terjawab, sedangkan waktu terus mengalir, dengan sepenuh mental dan keberanian yang ada, ane bertanya sama temen ane yang di depan (di sekolah ane kalo ujian kita duduknya sebangku gk sama teman 1 angkatan, tapi sama kakak kelas), dan akhirnya terjawab 4 soal dari 10 soal. Waktu pun terus berdetik, dan ternyata tanpa ane sadari waktu tinggal 25 menit (waktu yang diberikan 60 menit), ane mencoba mengingat semua 15% yang ane hapal, dan akhirnya terjawab lah 8 soal dari 10 soal (entah jawaban itu benar atau nggak), dan waktu pun tinggal 15 menit, karena ane ragu dengan jawaban ane, ane bertanya sama temen ane yang didepan, (karena dia mw ngumpul lembar ujian, jadi dia langsung ngasih lembar jawaban dia ke ane) waktu megang lembar jawaban nya dia, guru killer itu langsung ngelihat ke ane karena ane megang lembar jawaban 2 buah dan teman ane yang brilian jenius di depan ane malah berdiri, jadi wajar guru tersebut lihat ke ane.

Karena ane lagi lihat ibuk itu, dan ibuk itu juga lihat ane, jadi kedua mata kami pun bertemu #LoL. Karena panik ane jadi Salting dan ibuk tadi pun mendekat ke ane dengan wajah yang bikin ane shock #shockYeah.

Dan ibuk itu mengatakan sesuatu ke ane (jarak ibuk itu masih 1 meter didepan ane) “kamu itu mw ujian atau tidak???” dengan spontan ane menjawab, “iya buk”, tetapi entah kenapa ane malah senyum sendiri (entah karena malu atau apa), ibuk tersebut langsung ke dekat ane dan ngambil lembar jawaban yang hanya menjawab 8 soal dari 10 soal (yang jawabannya itu entah benar atau salah) ibuk tadi pun jalan menjauh dari ane sejauh 1 meter mungkin dan ibuk itu pun menanyakan lagi dengan suara yang mengerikan tidak bisa didefinisikan (mental ane langsung Drop waktu ibuk itu nanya ke ane), “mau lembar “jawaban kamu saya robek??”,  ane langsung bilang, “nggak buk”, dan si ibuk pun langsung MEREMAS LEMBAR JAWABAN ANE, dan si ibuk pun langsung MeR3m4s LeMb4R JaW4bAn 4n3 (sengaja diulang pake alay version biar lebih jreng :v). #shockModeOn

Karena lembar jawaban ane sudah seperti kertas yang tidak ada gunanya, ane langsung siap siap buat keluar ruangan, dan dengan PeDe nya ane jalan ke tempat ibuk sambil nampar nyalamin ibuk dan ane tanpa rasa takut langsung keluar ruangan dan duduk di suatu tempat di luar pintu. Setelah 6 menit, ujian pun selesai dan teman teman ane pun keluar (karena ane susah bersosialisasi O_O jadi orang yang Care sama ane Cuma 1 orang O_O) dia tanya sama ane “kenapa lu??”, ane Cuma diam seperti gk terjadi apa apa, lalu ane tanya sama temen ane soal nasib lembar jawaban yang terjawab 8 soal dari 10 soal tersebut, dan teman ane ngejawab, “waktu lu sudah salaman sama ibuk tadi, ibuk itu langsung ngerapiin lembar jawaban lu sambil senyum senyum dikit gitu”. Setelah itu ane pun langsung lega dan berjalan melewati kehidupan seperti normal kembali :v.

Dan semenjak hari itu sampai sekarang, kalo ane diawasin sama guru tersebut ane gk berani lagi ngapa ngapain :3

Itu cerita ane bareng Guru Killer, pelajaran yang dapat kita ambil adalah

1. Jangan pernah menyontek jika kamu tidak hebat dalam menyontek
2. Selalu memperhatikan keadaan waktu menyontek
3. Jika kamu tidak bisa menyontek, jangan lah menyontek
4. Jika kamu ahli dalam menyontek, janganlah menyalahgunakan skill tersebut :v
5. Hormatilah guru yang baik hati, penyayang tersebut sebelum guru tersebut jadi Killer        O_O
6. Jika kamu hampir ketahuan, gunakan lah “Poker Face”
7. Jika kamu masih belum mahir dalam menggunakan “poker Face”, janganlah menyontek
8. Selalu menggunakan waktu ujian dengan bijak
9. Jangan pernah tidak mengisi lembar jawaban
10. Jangan terlalu serius dengan pelajaran yang di sajikan oleh ane :*

Cuma sekian yang bisa ane Post, lagi sibuk ujian :3

 


Itu lah pengalaman ane bareng guru killer :v mudahan dapat pelajaran bagi yang baca
sekian dulu yang ane post, jangan lupa komen dan share ea :3 :*
Thankyou

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © SwitchShare - Switch Share - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan - Published by Responsive blogger Templates-